Foto : http://matanews.com |
Sebanyak 473 Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Bima akan
diberangkatkan serentak pada Selasa, 25 Oktober mendatang. Star dari kantor
Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Bima, CJH akan ditampung di Asrama Haji
Mataram. Sehari kemudian, perjalanan menuju Surabaya dan beberapa jam kemudian
dilanjutkan menuju ke tanah suci.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kabupaten Bima, Mansyur H. A. Hamid mengatakan, jumlah yang berangkat ke tanah suci menjadi 475 orang, karena ditambah dua orang petugas Tim Pemandu Haji. Dua orang itu, masing-masing, satu orang dari Kemenag Kabupaten Bima dan satu orang asisten Setda Kabupaten Bima.
Keberangkatan 475 itu terbagi dalam tiga kloter, kloter 73 sebanyak 445
orang, kloter 83 sebanyak 26 orang dan kloter 88 sebanyak 44 orang. Untuk
kloter 83, CJH terbagi dalam 10 rombongan, sedangkan dua kloter lainnya, telah
diatur oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi NTB. “Satu rombongan,
dibagi lagi menjadi empat regu,” katanya, saat ditemui diruangannya, Rabu
kemarin.
Kata Mansyur, pada keberangakan tahun ini, ada satu orang CJH yang gagal berangkat ke tanah Suci, atas nama Ismail asal Desa Ncera. Ismail tidak berangkat, karena sakit keras. “Pihak keluarga mengirimkan surat pernyataan sakit keras yang dialami Ismail. Akhirnya Ismail direncanakan untuk berangkat pada tahun mendatang,” bebernya.
Ditanya mengenai kesiapan-kesiapan CJH beberapa hari terakhir, dia mengaku, manasik haji sudah tuntas dilaksanakan, tinggal menunggu keberangkatan saja. Namun pada tanggal 8 Oktober mendatang, pihaknya akan menggelar latihan untuk ketua regu dari masing-masing rombongan.
“Latihan ini hanya untuk memantapkan tugas dan kewenangan ketua regu selama berada di perjalanan dan di tanah Suci. Karena tiap regu harus ada yang bertanggungjawab,” tambahnya. Bim
No comments:
Post a Comment