Camat Palibelo Drs. Zainuddin H. Usman memberikan pembinaan terhadap guru
ngaji dan da’I yang ada di wilayah Kecamatan setempat. Pembinaan itu di lakukan
Selasa (20/12) di aula kantor camat Palibelo.
Dikatakannya, bahwa pembinaan itu di rangkaikan dengan pemberian dana
insentif bagi da’I dan guru ngaji. Pemberian dana insentif itu merupakan yang
terakhir di tahun anggaran 2011, “Saya ingatkan bahwa pemberian ini yang
terakhir pada tahun anggaran sekarang, untuk itu di harapkan para da’I dan guru
ngaji saat pembagian dana ini tidak boleh diwakili. Pihak kecamatan sudah
membagikan surat undangan, termasuk para kades, namun kades tak ada yang datang,”
jelas Zainuddin.
Pemberian insentif bagi guru ngaji di berikan sebanyak Rp 75 ribu
perbulan, jadi yang diberikan sekarang sebanyak 4 bulan. Demikian juga dengan
para da’I, diberikan insentif sebesar Rp 100 ribu perbulan. Artinya seorang
da’I akan menerima Rp 400 Ribu dan guru Ngaji sebesar Rp 300 Ribu, dana itu
sangat kecil namun di harapkan akan mampu memotivasi para guru Ngaji dan Da’I
untuk melakukan tugasnya secara optimal. “Insentif ini saya harap dapat menjadi
memacu kinerja para guru Ngaji dan Da’I yang ada di desa,” harap Zainudin yang
di amini Edi Agustriono selaku Kasi Kessos.
Lanjutnya, untuk kecamatan Palibelo jumlah Da’I mencapai 18 orang dan
guru Ngaji ada 55 orang, mereka tersebar di 9 Desa yang ada di Palibelo mulai
dari Desa Panda Hingga ke Desa Roi. Selain itu, di minta perhatian para da’I
dan guru ngaji agar segera membuat laporan, dan di ingatkan untuk tahun anggara
2012 pemerintah tidak lagi memberikan bantuan langsung seperti ketika di
lakukan kegiatan Bulan Bakti Gotong royong masyarakat (BBGRM). Akan tetapi
harus melalui sebuah proposal, oleh karena itu di minta agar Guru Ngaji dan
Da’I segera membuat proposal untuk bantuan sosial. (Orys)
nice info gan http://km-alhikmah.blogspot.com
ReplyDelete