text-align: left;"> KAMPUNG MEDIA "JOMPA - MBOJO" KABUPATEN BIMA: Dikes Bangun Tenda, DPRD NTB Bantu 10 Ton Beras
Info

SELAMAT DATANG

Di Kabupaten Bima, Komunitas Kampung Media pertama yang dibentuk yakni, JOMPA MBOJO. Pasca dikukuhkan di Kantor Camat Woha pada tahun 2009, Kampung Media JOMPA MBOJO secara langsung membangun komunikasi dengan DISHUBKOMINFO Kab. Bima. Pada Jambore Kampung Media NTB (15/9/2012), JOMPA MBOJO mendapatkan penghargaan pada kategori “The Best Promotor”, yang merupakan penilaian tentang peran serta Pemerintah Daerah dalam menunjang segala kegiatan Komunitas Kampung Media, dan juga dinobatkan sebagai DUTA INFORMASI.

Sekilas Tentang Admin

Bambang Bimawan, tapi biasa dipanggil Bimbim.

Wednesday, 27 April 2011

Dikes Bangun Tenda, DPRD NTB Bantu 10 Ton Beras

Dinas Kesehatan Kabupaten Bima tetap berkomitmen melayani masyarakat yang sakit sebaik baiknya. Demikian dikatakan Drs. H. Hefdin Umar, Apt,  Sekretaris Dinas Kesehatan. Disela-sela acara Bhakti Sosial di 5 desa yang mengalami bencana banjir, Rabu (27/04). 
Hefdin menyakinkan, dengan dibuatnya Posko kesehatan di masing-masing desa yang kena dampak bencana diharapkan mampu meringankan beban yang diderita warga, sekaligus, mengantisipasi penyakit yang timbul pasca banjir surut.
“Untuk meningkatkan pelayanan, dinas kesehatan  bekerja sama dengan pusat penanggulangan krisis Provinsi NTB dan Ikatan Dokter Indonesia  melakukan kegiatan bakti sosial di 5 desa yg terkena bencana. "Kami menyerahkan sedikit bantuan air kemasan, obat-obatan yg dibutuhkan masyarakat, dan sedikit makanan instan," urai Hefdin. 

Sementara, pukul 13.30 dilakukan pertemuan antara anggota DPRD Provinsi NTB bersama Pemerintah Kabupaten Bima, di Posko penanggulangan bencana di kantor Kecamatan Sape. 
Ketua rombongan Drs. H. Sulaiman Hamzah, yang juga merupakan anggota Badan Anggaran, mengatakan kepada Komisi III yang juga sempat hadir untuk 
memperhatikan kerusakan infrastruktur jalan yang rusak parah. "Jangankan orang, kambingpun susah jalan," katanya berseloroh.
Salah seorang anggota Tim H. Wahidin, mengingatkan, pemerintah  lebih memperhatikan kebutuhan ril  masyarakat, "kalkulasikan saja apa saja yang dibutuhkan, nanti kami akan sampaikan juga ke Gubernur," katanya. 
Setelah memberikan bantuan 10 ton beras, yang langsung diterima oleh Kepala Badan Penanggulan Bencana Kabupaten Bima, tim menuju lokasi yang terparah Desa Bugis. 
Ahmad dari komisi III  yang dimintai komentarnya mengatakan, kondisi kerusakan pasca banjir cukup parah. Dia berjanji, akan segera mengkomunikasikan hal ini kepada Gubernur NTB, "Insya Allah, bantuan untuk masyarakat Sape akan kami bicarakan pada anggaran perubahan APBD Provinsi NTB," janjinya. (Bim)

No comments:

Post a Comment