Ilustrasi |
Pesta demokrasi Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur NTB telah usai dan berakhir
dengan terpilih kembalinya TGB. Zainul Mazdi (calon incumbent) sebagai orang
nomor satu di Provinsi Bumi Gora. Seabrek harapan masyarakat, disuarakan pasca
Komisi Pemilihan Umum Provinsi NTB menetapkan TGB-Amin sebagai pemenang Pemilu.
Sebut saja Nurmi, warga Desa Naru Kecamatan Woha. Ibu tiga anak yang sehari-sehari berdagang aneka kuliner khas Bima ini menaruh sejuta asa kepada TGB yang kini kembali duduk sebagai orang nomor satu di NTB. “Kami sebagai orang kecil yang bermodal pas-pasan hanya mengharapkan lirikan dan bantuan dari Pemerintah Provinsi untuk mengembangkan usaha kecil membuat penganan khas Bima,” pinta Nurmi.
Senada juga disampaikan Minu, warga Desa Naru Kecamatan Woha, pedagang bakulan keliling. Dia mengaku belum pernah mendapat dana bergulir yang sering digaungkan pemerintah itu. Meski tidak mengutang di rentenir, Minu mengaku hanya mengandalkan modal dari penghasilan suaminya yang berprofesi sebagai kusir (sais) benhur. “Modal untuk dagang bakulan keliling ini tidak banyak ko’. Rp250 ribu juga cukup mengisi dagangan,” kata Minu kepada Jompa Mbojo.
Merespon kondisi pedagangan bakulan, motivator Jompa Mbojo Kecamatan Woha, Junaidin, menyampaikan kepada para pedagang bakulan untuk membentuk kelompok, agar nantinya dibuatkan proposal yang ditujukan kepada Gubernur NTB, untuk meminta modal usaha. “Kami menyarankan kepada para pedagang kecil ini untuk membuat kelompok. Dan kami akan membantu membuat proposalnya untuk disampaikan ke Gubernur NTB. Mudah-mudahan proposal kami ini akan diperhatikan oleh Gubernur NTB,” tandas Junaidin. [B1M]
No comments:
Post a Comment