Jangan kaget ketika
berada di Pantai Kalaki, salah satu pantai yang menjadi destinasi wisata bagi
masyarakat kabupaten maupun kota bima tersebut terlihat sangat kotor, sampah
berserakan di sepanjang pantai karena minimnya kesadaran pengunjung untuk membuang
sampah pada tempat yang telah disediakan.
Beberapa penjual
disekitar pantai yang dimintai keterangan, mereka menuturkan bahwa mayoritas pengujung
bersikap acuh tak acuh ketika diingatkan agar selalu membuang sampah pada tempatnya. “Bak Sampah yang telah disediakan oleh
pemerintah telah rusak semua, kami pun menyediakan tempat sampah alternatif
yang dapat digunakan untuk mengumpulkan sampah namun tidak digunakan
sebagaimana mestinya”.
Selain masalah
sampah disepanjang pantai, di dalam taman Kalaki pun terlihat sampah menumpuk. Kondisi
taman yang baru beberapa bulan selesai dipoles atau dipercantik tersebut sangat
memilukan, bahkan terlihat ada 1 (satu) gazebo yang telah hangus terbakar.
Hangusnya gazebo
tersebut menurut seorang anak yang juga sebagai penjaga warung, “terbakar pada
hari senin sekitar jam 9 pagi, tiba-tiba saja api membesar dan menghanguskan
gazebo itu”, ujarnya.
Kurangnya kesadaran
publik untuk menjaga aset atau tempat wisata sangat disesalkan. Tidak selamanya
pemerintah yang harus selalu melakukan pengawasan terhadap sarana pendukung tempat-tempat
wisata. Harus benar-benar ditumbuhkan mulai dari diri sendiri untuk memiliki rasa
peduli terhadap lingkungan. [Bim]
No comments:
Post a Comment